Fenomena banjir yang terjadi di awal tahun 2020, memang menjadi hikmah tersendiri bagi kita. Berbagai kerugian secara fisik maupun material banyak dialami oleh sebagian besar penduduk kota Jakarta karena banjir yang menerjang.
Curah hujan yang tinggi akibat musim hujan, membuat sebagian besar sungai di Jakarta meluap ditambah dengan banjir kiriman dari daerah lain membuat ketinggian air meningkat.
Untungnya di sejumlah wilayah Jakarta, secara perlahan banjir mulai surut. Warga juga sudah mulai membersihkan sisa lumpur di dalam rumah dan pekarangan serta mengeringkan surat berharga ataupun perabotan yang terkena dampak banjir.
Beberapa hal ini, juga perlu kalian perhatikan saat akan membersihkan rumah pasca banjir. Langsung aja yuk kita lihat sekarang.
1. Mematikan listrik dan gas

Sumber foto: Freepik
Sebelum mulai ke tahap membersihkan sisa-sisa banjir. Utamakan terlebih dahulu keselamatan dengan mematikan gas dan listrik yang masih menyala agar tidak tersengat listrik dan menghindari risiko tabung gas bocor.
Gunakan boots karet agar tidak licin saat akan membersihkan material dan sisa lumpur pasca banjir. Jangan lupa juga untuk melihat kondisi bangunan rumah apakah rapuh setelah diterjang banjir atau tidak. Safety first everyone!
2. Mengamankan surat berharga

Sumber foto: freepik
Kumpulkan berbagai perabotan yang belum rusak dan juga surat-surat berharga. Pindahkan ke tempat yang lebih aman atau jika basah kalian bisa menjemurnya dibawah sinar matahari. Bisa juga menggunakan hair dryer untuk cara yang lebih cepat.
3. Membersihkan Secara Detail

Sumber foto: Freepik
Keluarkan genangan air yang masih tersisa di dalam rumah dengan menggunakan ember plastik. Setelah itu pilah dan pisahkan barang atau perabotan yang sudah basah dan tidak layak pakai. Gunakan sekop untuk membuang sisa lumpur di lantai sebelum mengering. Pel dan bersihkan lantai serta sudut rumah dengan desinfektan.
4. Buka ventilasi dan pintu rumah

Sumber foto: Freepik
Buka seluruh ventilasi dan pintu rumah agar udara segar dapat masuk dan mengeringkan bagian sudut rumah yang tidak terjangkau saat dikeringkan. Selain itu udara yang masuk akan mencegah lembab pada bagian dalam rumah yang bisa menjadi sarang kuman dan juga hewan seperti kecoak, tikus, bahkan ular berbisa.
Banjir memang bukan hal yang menyenangkan, tetapi belajar untuk menyikapi segala kejadian secara bijaksana adalah hal yang tepat. Membuang sampah pada tempatnya adalah salah satu hal kecil yang berdampak besar untuk mencegah banjir.
Jangan lupa juga untuk menjaga kebersihan rumah, dari kuman dan bakteri pasca banjir yang bisa mengancam kesehatan kita dan keluarga.