Ponsel pintar, merupakan kebutuhan yang sudah melekat di masyarakat. Entah untuk bekerja, sekedar mengunggah foto, atau bahkan untuk sarana hiburan yang ditawarkan kelebihan masing masing ponsel. 

Tahun ini saja sudah ada banyak sekali ponsel pintar model terbaru yang sudah diluncurkan atau akan diluncurkan dalam waktu dekat. Namun tidak banyak yang tahu bagaimana cara merawat ponsel agar tidak rusak atau terkena virus yang bisa saja mengambil data pengguna. 

Berikut ini adalah beberapa tips agar ponsel kamu tetap aman serta tidak mudah rusak dan nyaman saat digunakan.

Gunakan Charger original

Sumber foto: Freepik

Hal ini cukup penting mengingat setiap ponsel memerlukan pengisian daya yang tepat. Karena baterai adalah komponen yang paling penting agar ponsel bisa digunakan. Namun banyak yang mengabaikan hal sepele seperti menggunakan charger yang berbeda. 

Hal ini tidak boleh dilakukan terlalu sering, karena baterai ponsel memiliki kekuatan daya input yang berbeda. Beberapa ponsel yang masih belum memiliki kemampuan mengisi cepat tidak disarankan menggunakan adaptor yang memiliki daya tinggi atau adaptor yang berkemampuan fast charging.   

Pertahankan Suhu Ponsel

Sumber foto: Freepik

Bermain game adalah hal paling seru bagi sebagian orang. Namun juga harus memperhatikan suhu ponsel jika sudah mulai panas. Banyak kasus ponsel meledak akhir akhir ini saat ponsel sedang melakukan pengisian daya. 

Hal tersebut terjadi jika posisi ponsel dalam suhu diatas rata-rata. Sebaiknya letakkan ponsel atau matikan dalam beberapa saat agar suhu ponsel normal kembali. Suhu ponsel yang terlalu dingin juga tidak disarankan. 

Pilih Aplikasi yang tepat

Sumber foto: Freepik

Kebutuhan pengguna ponsel bermacam-macam. Untuk bekerja maupun hiburan adalah hal yang kebanyakan orang lakukan untuk memanfaatkan fitur ponsel pintar. Namun banyak aplikasi yang berbahaya sedang beredar. Sebaiknya hanya download Aplikasi yang resmi dari Google Play store atau Apps Store. 

Hal ini dilakukan untuk menghindari ponsel terkena malware atau virus yang bisa saja mencuri data pengguna melalui aplikasi tidak resmi. Sebagian aplikasi yang diperlukan memang tidak semua hadir di Indonesia. Hal tersebut tidak disarankan untuk diunduh jika memang tidak tersedia secara resmi di Aplikasi Pengunduh ponsel.

Me-resset ponsel secara berkala.

Sumber foto: Freepik

Bagi pengguna ponsel milik Apple, masih belum dapat fasilitas menghapus sampah langsung dari aplikasi secara langsung. Berbeda dengan android yang memiliki pintasan untuk menghapus sampah yang membuat kinerja ponsel sedikit melambat. Untuk pengguna Android, cara menghapus sampah/chache bisa dilakukan dengan menu pengaturan-pengaturan aplikasi- penggunaan data- hapus chache. 

Namun pengguna iOS, bisa dilakukan dengan menekan tombol power selama beberapa detik hingga muncul keterangan matikan ponsel. Kemudian tekan tombol HOME sampai layar kembali ke menu utama. Lakukan hal ini secara berkala seperti 1 kali dalam seminggu. Langkah sederhana ini dapat membuat kinerja ponsel tetap normal dan cepat. 

Hindari Aplikasi Penghemat Baterai

Sumber foto: Freepik

Jika baterai mulai menurun secara cepat dari biasanya. Biasanya pengguna akan memilih aplikasi penghemat baterai yang ada di play store atau apps store. Hal tersebut tidak boleh dilakukan mengingat beberapa aplikasi akan mempengaruhi kinerja ponsel. Seperti baterai ponsel akan cepat habis. 

Aplikasi penghemat baterai tidak akan berpengaruh apapun terhadap ponsel. Justru aplikasi tersebut akan menambah beban ponsel yang akan mengurangi kesehatan baterai ponsel. Sebaiknya lakukan cara seperti mengurangi kecerahan layar, gunakan gambar latar gelap atau maksimal 3 warna, serta gunakan mode hemat baterai. 

5 hal tersebut adalah tips sederhana yang mungkin banyak pengguna ponsel yang mengabaikan hal tersebut. Beberapa ponsel mungkin memiliki fitur pintar yang berbeda sehingga perlu untuk mengetahui hal yang harus dilakukan agar ponsel tidak cepat rusak.


Tulisan Ini Dikirim Oleh: Fendy Setiawan

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here